Gizi adalah salah satu angan-angan yang penulis bayangkan saat duduk dibangku SMA kelas 3, Alhamdulilah angan-angan tadi bukanlah lagi sebuah mimpi, namun sebuah kenyataan yang perlu sekali penulis syukuri.Kesan pertama saat memasuki dunia perkuliahan di Poltekkes Depkes Palangkaraya adalah kata-kata Ibu dosen Munifa SKM tentang Indonesia sehat 2010, pernyataan tersebut menjadi pertanyaan yang sungguh amat membuat tanda tanya di benak penulis, dan pertanyaan itu hingga kini masih membisikan untuk segera mengetahui jawabannya, “Mengapa harus indonesia sehat 2010, tidak 2008 atau 2009, kenapa usaha kesehatan diberikannya target yang pasti, sedangkan kita tahu untuk mengatur optimalisasi gizi masyarakat indonesia sangatlah tidak mudah, kita tahu bahwa setengah bahkan lebih masyarakat indonesia belum mempunyai ekonomi yang memadai untuk membelanjakan uangnya sesuai menu yang dibutuhkan.
Penulis tahu betul akan makanan yang memenuhi standart kesehatan, yaitu tidak harus mahal asalkan mempunyai 4 zat gizi yang yang dibutuhkan tubuh untuk bermetabolisme, namun pernyataan itu juga akan gugur dengan sendirinya jika kita lihat dari sudut pandang lain semisal “Pengetahuan Masyarakat Akan Gizi”.
Pendidikan akan gizi masyarakat menurut beberapa sumber, mengatakan bahwa pengetahuan masyarakat akan gizi masih,,masi,,dan masih sangatlah kurang, parahnya lagi sebagian entah berapa, masyarakat indonesia masih belum dapat mengenyam pendidikan umum.
Sudut pandang lain yang membuat hati penulis sangat miris, adalah tentang Kesadaran akan konsumsi makanan bergizi, live stile dan budaya yang amat sulit untuk menerima kesadaran akan hal tersebut.
Apakah rencana kita untuk menuju indonesia sehat 2010 akan dengan mulusnya tercapai, kita hanya bisa berdoa dan berusaha, selanjutnya kita serahkan kepada tuhan YME.
No comments:
Post a Comment