Sunday, February 27, 2011

Waspadai Makanan Jajanan Kantin Sekolah Anak Anda

Gizi dan Kesehatan ,diet,konsumsi makanan, konsultasi, tips dan trik kesehatan,


Kamis 25 Februari 2010, penulis tercengang dengan berita yang menghebohkan, lagi – lagi berita tentang keracunan, memang selama dua hari terakhir penulis melihat adanya berita keracunan di televisi yang menyerang anak sekolah dasar, disebabkan oleh jajanan makanan dikantin. Miris dan ikut sedih juga, karena penulis sendiri adalah mahasiswa kesehatan dibidang pangan Politekkes Kemenkes Palangka Raya Jurusan Gizi.
Sebenarnya kejadian tersebut tidak perlu terjadi jika si penjual makanan jajanan mengetahui mengenai keamanan pangan yang akan dijajakan pada anak sekolah. Kita tahu bahwa anak sekolah adalah generasi – generasi penerus bangsa yang harus dilindung salah satunya adalah keamanan makanan dan minuman yang mereka konsumsi. Disamping itu namanya juga manusia  yang dipenuhi dengan insting materi kewaspadaan orang tua mengawasi apa yang dimakan anaknya juga perlu.
Jenis – jinis makanan yang tidak diperbolehkan dan harus diawasi oleh para orang tua si anak penulis sebutkan sebagai berikut :
1.       Makanan yang mempunyai warna mencolok.
Berita keracunan yang terjadi beberapa waktu yang lalu penyebabnya adalah pada makanan yang mempunyai zat pewarna tekstil yang dilarang dalam Permenkes (Peraturan Menteri Kesehatan), efek jangka pendeknya Bisa menimbulkan Alergi gangguan pernafasan , pencernaan , syaraf juga merupakan penyebab dari keracunan makanan tersebut, biasanya ditandai dengan gejala mual dan muntah. Salah satu indicator dari makanan yang menggunakan zat pewarna adalah warnanya mencolok, harganya murah dan diminati sang anak.
2.       Makanan – makanan BerPengawet
Bakso, Mie Basah Tahu dan Tempe , adalah salah satu makana yang paling sering diawetkan, namun media pengawetannya sama seperti media pengawetan mayat. Yaitu formaldehid atau formalin. Efek nya bagi anak – anak sangatlah berbahaya, efek jangka panjangnya adalah Kangker.

3.       Makanan Yang mengandung Pemanis Berlebihan dan Penyedap Rasa
Si Buah hati memang gemar sekali dengan makanan yang rasanya manis, sebaiknya jika si anak mau beritahukan, coba cegah untuk mengkonsumsi makanan – makana yang mengandung pemanis berlebihan. Makanan manis dapat merusak gigi sang anak. Selain itu penyedap rasa adalah zat karsinogenik penyebab kangker.
Kalau kita berbicara masa kecil, dan masa – masa dimana makanan yang sehat sangatlah sulit , karena anak kecil terkadang belum mengetahui serta mengontrol jenis makanan yang sehat untuk mereka, maka akan sangat sulit jadinya orang tua untuk mengawasi mana yang boleh dan tidak boleh. Namun hal tersebut masih bias kita cegah, minimal ada usaha daripada tidak sama sekali. Mencegah anak untuk tidak sembarangan jajan tidak secara langsung dengan mengawasinya terus untuk jajan, tapi para ibu dapat menggunakan alternative kedua , yaitu makanan bekal.

Solusi
Solusi yang penulis berikan , kemungkinan 70% berhasil ialah dengan cara memberikan makanan yang kita produksi sendiri dari rumah, atau makanan bekal disaat si buah hati hendak berangkat sekolah. Berikut ini tips yang telah disusun secara sistematis , bagaimana anda menyiapkan dalam bentuk porsi dan jenis makanan yang tepat untuk si buah hati.
a.       Snack Box
Snack Boks adalah makana praktis, dapat dibawa dengan mudah oleh si anak, porsi dalam jumlah kecil namun jumlahnya cukup untuk memenuhi kebutuhan energy si anak.
Porsi sesuaikan dengan porsi makan sang anak. Jenis makanan yang dapat disajikan seperti sandwich,  Dodol , Roti tawar isi dan kreasi resep lainnya.
b.      Launch Box
Lounch Box hamper sama dengan snack box, namun terkadang jenis makanan yang disajikan adalah makanan sepinggan, dimana satu menu dalam launch box sudah memenuhi 4 sehat 5 sempurna.
c.       Double Food Box
Ini adalah gabungan antara kedua makanan bekal diatas, anda dapat mengkombinasikannya sesuai dengan keinginan anda, namun perlu diingat sebaiknya jenis makanan harus disesuaikan agar seimbang. Hindari makanan yang terlalu banyak lemak, terlalu manis dan menggunakan penyedap rasa berlebih.

Mungkin diatas adalah sedikit tips bagaimana anda mengawasi si buah hati tetap sehat walaupun anda tidak secara langsung mengontrol apa yang anak makan.
Selamat mencoba…..

Friday, February 25, 2011

Ingin Gemuk, Tanpa Obat Perangsang Nafsu Makan

Gizi dan Kesehatan ,diet,konsumsi makanan, konsultasi, tips dan trik kesehatan,

Cclip_colorschememapping.xml" rel="colorSchemeMapping">
Berapakah berat anda anda saat ini, apakah masih dibawah Berat badan Ideal atau bahkan berada pada status gizi yang tidak normal, BBI normal dewasa yaitu 20-25 Kg/M , cek kembali Disini. Dan saat ini anda benar – benar ingin meningkatkan Berat Badan Ideal Anda dengan alas an Kecantikan Atau Ketampanan. Atau anda tidak ingin disebut kurang macho…
Sebenarnya Diet meningkatkan berat badan Lebih mudah dari pada diet menurunkan Berat badan, permasalahannya adalah pada Nafsu Makan dan mood anda terhadap makanan. Jika diet untuk menurunkan berat badan ialah menahan Nafsu serta menerima jumlah porsi yang kecil dari biasanya, sebaliknya jika ingin gemuk nafsu makan anda harus dirangsang untuk menerima jumlah porsi yang lebih besar. Dan salah kaprahnya adalah dengan menggunakan Obat. Terkadang orang yang ingin meningkatkan berat badan menggunakan obat perangsang nafsu makan dimana mereka belum mengetahui efek sampingnya.
Obat – obatan Fronisi , skandexon adalah jenis campuran obat yang sering digunakan sebagai campuran obat perangsang nafsu makan. Efek samping yang ditimbulkan dari obat – obatan sejenis itu adalah Ngantuk, dan Badan terasa lemah , tidak bersemangat. Efek nafsu makan memang sangatlah menonjol bahkan peminum obat – obatan seperti yang penulis sebutkan bias hingga 5 kali makan shari, jumlah porsi yang berlebihan. Efek lain jika menggunakan obat – obatan tersebut dalam jangka waktu yang sangat panjang adalah Oedema atau pembengkakan tubuh karena air dan Penumpukan cairan di paru – paru.
Sangat fatal dan salah kaprah jika anda berfikir dengan adanya obat perangsang nafsu makan badan akan lebih berisi dan ampuh untuk meningkatkan berat badan. Nafsu makan bukanlah sesuatu yang perlu dirangsang, setiap manusia normal memiliki nafsu makan yang dapat dirangsang secara alami, ketika anda melihat hidangan yang menggugah selera, atau saat anda mencium aroma hidangan yang aduhai sebenarnya anda telah terangsang untuk makan.
Kesimpulannya, usaha – usaha diet sebaiknya tidak perlu menggunakan bantuan farmakologis, Tuhan telah menciptakan manusia dengan insting Lapar, dengan beberapa reaksi metabolism yang sangat kompleks. Efek samping dari obat – obatan seperti itu lebih parah dibandingkan hasil usaha anda untuk menggemukan badan. Alhasil pilihlah cara berdiat dengan bijak, jika perlu berkonsultasilah pada dokter atau Ahli Gizi.

Tuesday, February 22, 2011

Sssttt... Semangka bisa Atasi Perut Buncit

Untuk sebagian orang, perut buncit memang bisa mengganggu penampilan. Nah, kalau tak ingin punya perut buncit diet semangka layak dicoba. Semangka diklaim bagus untuk mengempeskan perut buncit.

Kenapa demikian ?? Itu karena semangka adalah makanan dengan kepadatan energi yang rendah dan kalorinya sangat kecil walaupun orang makan dalam jumlah banyak.

Makanan dengan kepadatan energi yang rendah seperti semangka ini sangat berguna untuk penurunan berat badan karena dapat membuat orang kenyang tanpa menambahkan kalori terlalu banyak untuk total sehari-hari.

Semangka memiliki kepadatan energi rendah karena kandungan airnya tinggi, yang juga dapat menghindari orang mengalami dehidrasi dan dapat mencegah keinginan untuk makan makanan penutup lain yang justru tinggi kalori.

American Dietetic Association melaporkan bahwa semangka adalah 91 persen mengandung air. Kandungan air ini dapat bertindak sebagai diuretik alami.

Sedangkan Mayo Clinic menjelaskan efek diuretik pada semangka membuat orang akan sering buang air kecil, sehingga mengurangi jumlah retensi air dalam tubuh. Retensi air dalam tubuh ini yang sering menyebabkan perut buncit.

Menurut National Watermelon Promotion Board, 2 porsi mangkok irisan dadu semangka mengandung karbohidrat 21 g, gula 20 g, serta tidak mengandung lemak dan kolesterol.

Tentu saja makanan yang secara alami bebas lemak akan lebih baik dimetabolisme oleh tubuh, sehingga mengurangi risiko kelebihan lemak di bagian tengah tubuh Anda alias perut buncit.

Setiap porsi semangka juga menyediakan 30 persen dari kebutuhan harian seseorang untuk vitamin A sebagai beta-karoten, 25 persen untuk vitamin C dan 8 persen untuk kalium.

Dan yang paling relevan untuk menurunkan berat badan adalah 2 porsi (mangkok) semangka hanya mengandung 80 kalori, seperti dilansir Livestrong, Selasa (22/2/2011).

Untuk mendapatkan manfaatnya, semangka baik dikonsumsi sebagai jus tanpa gula pada waktu sarapan, makanan ringan (snack) menjelang makan siang, serta makanan penutup (dessert) setelah makan siang atau makan malam.

Selain rendah kalori, semangka memiliki kelebihan lain yang bermanfaat untuk kesehatan dan juga menurunkan berat badan. Menurut Cleveland Clinic, antioksidan yang terkandung di dalam semangka dapat meningkatkan fungsi alami sistem kekebalan tubuh serta mengurangi resiko penyakit jantung.

Bila dimakan sebagai bagian dari pola makan seimbang, semangka juga dapat mengurangi risiko stroke, batu ginjal, keropos tulang, diabetes dan kanker.


sumber : detikHealth.com

Wednesday, February 16, 2011

Zat X Pemicu Kangker


Kangker adalah salah satu penyakit yang ikut dalam daftar List penyakit pembunuh di indonesia, kangker merupakan penyakit degeneratif yang disebabkan oleh sel – sel yang tidak mati dalam tubuh kita, jika kita menelaah dari pengertian sempitnya, kangker hanya disebabkan oleh sesuatu zat yang mengendap dan memicu tumbuhnya sel yang tidak mati dalam tubuh kita, berhubung di blog ini membahas hubungan kangker dengan zat gizi dan makanan, maka penulis akan sedikit menyinggung ke arah tersebut.

Kangker jika di lihat dari ilmu gizi sangatlah luas, pembahasan sederhana mengenai pemicu kangker adalah dari adanya zat – zat x yang masuk ke dalam tubuh kita dan memicu penumbuhan sel – sel nondeat (Tidak mati). Zat – zat x pada Bahan makanan yang umum dimaksudkan seperti dibawah ini :

A.    ) Pengawet

Pengawet sudah tidak asing lagi di telinga kita, bahan pemicu kangker ini sangat banyak di zaman ini di temukan di makanan, seperti makanan – makanan kaleng, makanan jajanan, bahkan makanan yang sebelumnya alami karena keuntungan materi pedagang real mencemari bahan makanan tersebut dengan pengawet. Pengawet dikategorikan pemicu pertama penyakit kangker, untuk itu bijaklah memilih makanan, jangan sampai kita mengkonsumsi pengawet pemicu kangker.

B.   ) Pewarna
Pewarna adalah Zat pemicu kangker ke 2 setelah pengawet, zat ini juga banyak digunakan pada makanan jajanan, terutama makanan jajanan yang dijual oleh pedagang kaki lima yang ada di sekolah – sekolah buah hati anda, waspadailah apa yang anak anda belanjakan, karena ciri khas makanan anak usia sekolah adalah warna dan kenampakan makanan, hal ini dibuat oleh produsen makana jajanan sebagai Trik agar makanan yang mereka produksi disukai oleh anak, namun Kesehatannya tidak menjamin.

C.   ) Penyedap Rasa

Penyedap rasa juga bersaing sebagai zat x yang memicu kangker, MSG mono sodium Glutamat, yang sering kita pakai sebagai penyedap sayur asem setiap harinya ternyata pemicu kangker, pemerintah masih menganjurkan Jumlah yang digunakan bukan larangan untuk memakainya.


Problem Solving

Penulis punya sedikit share, tanyakan pada orang jepang , bagaimana mereka mengolah bahan makanan, apa campuran yang tepat untuk makanan sesuai anjuran kesehatan, cara pengolahan makanan yang tidak menimbulkan perubahan metabolisme tubuh, serta pelajari manusia – manusia jepang dalam memanajemen penyimpanan makanan.


Wednesday, February 9, 2011

Waspada kram jantung saat berolahraga keras

Postingan kali ini mungkin bermanfaat untuk anda yang berusia diatas 30 tahun. Kok begitu ?? simak !! Cekidot...

Olahraga seperti sepakbola, futsal, badminton, tenis, lari atletik termasuk contoh olahraga keras karena mempunyai gerakan-gerakan eksplosif yang bisa cepat menaikkan denyut nadi. Agar tidak menimbulkan bahaya pada tubuh sesuaikan olahraga tersebut dengan dosis dan umur Anda.

Dokter olahraga yang sudah malang melintang menangani PSSI dan KONI DR.med.Suhantoro, SpKO, FACSM (K) mengatakan olahraga bisa menimbulkan masalah jika dilakukan tidak sesuai dosis, jenis olahraga dan umur.

"Orang banyak yang mengabaikan soal dosis olahraga yang aman sesuai umur, sehingga banyak kasus orang yang meninggal setelah olahraga," kata DR Suhantoro dalam perbincangannya dengan detikHealth, Sabtu (5/2/2011).

Ketika orang masih berusia 20-25 tahun atau sampai maksimal 30 tahun, tubuh masih bisa melakukan kompensasi terhadap kegiatan olahraga yang berat.

Tapi ketika usia seseorang sudah di atas 30 tahun maka orang perlu mengetahui dosis dan jenis olahraga yang aman sesuai usianya.

Saat berolahraga, kata DR Suhantoro, detak jantung, tekanan darah sistolik (atas), dan cardiac output (jumlah darah yang dipompa per denyut jantung) semua mengalami peningkatan.

Aliran darah ke jantung, otot, dan kulit juga meningkat. Akibatnya, metabolisme tubuh menjadi lebih aktif memproduksi CO2 (karbondioksida/oksida asam) dan H+ (ion proton) pada otot.

Akhirnya orang akan bernapas lebih cepat dan lebih dalam untuk memasok oksigen lebih banyak karena metabolisme yang meningkat ini. Tapi olahraga berat itu membuat metabolisme tubuh tidak bisa lagi hanya mengandalkan pasokan oksigen tapi menggunakan proses biokimia.

Proses biokimia ini menghasilkan asam laktat yang kemudian memasuki aliran darah. Penumpukan asam laktat ini akan membuat tubuh merasa capek saat olahraga. Kadar oksigen juga menurun akibat penumpukan karbondioksida dalam darah. Jika oksigen turun maka sel-sel tubuh akan mati.

"Jadi ada miliaran darah mati saat orang berolahraga, karena saat olahraga tubuh orang akan menjadi asam, Ph akan menjadi sekitar 6,7-6,8. Padahal tubuh itu harus dalam kondisi basa yaitu Ph 7," ungkap DR Suhantoro.

Ada ancaman kematian jika Ph tubuh saat olahraga akibat kecapekan mencapai Ph 6,3. Inilah yang menyebabkan terjadi kram otot dan kram jantung yang membuat banyak orang terkena serangan jantung setelah berolahraga.

Tubuh perlu waktu sekitar 30 menit untuk menetralkan asam ini dengan cara istirahat. "Maka itu jika tubuh sudah ngos-ngosan sebaiknya istirahat dulu, jangan dipaksakan berlari terus ini untuk recovery," kata dokter Suhantoro yang kini berusia 67 tahun.

Bagaimana dosis olahraga yang aman?


Menurut DR Suhantoro cara yang aman adalah mengukur denyut nadi maksimal (DNM). DNM adalah denyut nadi maksimal yang dihitung berdasarkan rumusan DNM = 220 - Umur, kemudian dikalikan dengan intensitas membakar lemak 60-70 persen DNM.

DR Suhantoro mencontohkan orang yang berusia 40 tahun maka DNM saat ia berolahraga adalah 220 - 40 = 180. Kemudian angka 180 dikalikan dengan 60 persen untuk batas ringan dan 70 persen untuk batas atas yang hasilnya 108-126 per menit.

Dengan mengetahui denyut nadi tersebut, maka orang yang berusia 40 tahun harus berhenti sejenak dari olahraganya ketika denyut nadinya sudah melampaui 126 per menit. Jika masih dipaksakan yang terjadi adalah kram jantung yang membuat serangan jantung.

Untuk menghitung denyut jantung bisa dengan cara menghitung nadi di dekat tangan atau yang lebih praktis memakai jam yang ada detak jantungnya.

"Sekali lagi perlu diperhatikan kondisi denyut jantung saat berolahraga jangan sampai melebihi batas maksimal yang bisa membahayakan jantung," ingat Dr Suhantoro.

Jika sudah merasa melampaui dosis saat lari di futsal misalnya, berikan saja bola-bola itu ke orang lain yang masih kuat. Satu lagi saat istirahat minumlah air dengan suhu 15-16 derajat atau minuman manisdengan kadar gula 2,5-5 persen. "Minuman yang terlalu dingin akan sulit diabsorb tubuh karena suhu tubuh setelah olahraga sedang dalam kondisi panas," jelas Dr Suhantoro.

Dikutip dari detikHealth.com